SofiaAdelia
Liga 2 Pegadaian 2025/26: Perang Bintang & Kejutan Gila di Pekan Pertama!
skorbolaindonesia – Siap-siap, pecinta bola nasional! Pegadaian Championship atau Liga 2 musim 2025/2026 resmi dimulai, dan pekan pertamanya langsung gokil! Lupakan dulu drama Liga 1, karena “liga neraka” yang sesungguhnya ada di sini. Pertandingan-pertandingan serunya bisa kamu tonton langsung di Indosiar, Sin Po TV, atau streaming di Vidio.
Musim ini beda dari yang lain. Gimana nggak, sejumlah klub raksasa yang kita kenal di kasta tertinggi seperti Barito Putera, PSIS Semarang, dan PSS Sleman harus turun kasta dan berjuang dari nol lagi di sini. Mereka bakal ketemu sama legenda-legenda yang lagi berjuang bangkit kayak Persipura Jayapura, Persela Lamongan, dan PSMS Medan. Kebayang kan gimana panasnya?
Format Triple Round-Robin: Liga Paling Brutal di Indonesia?
Bukan cuma pesertanya yang bikin merinding, format kompetisi musim ini juga super menantang. Dengan sistem triple round-robin, setiap tim bakal main minimal 27 kali cuma di fase reguler! Ini artinya nggak ada lagi istilah “main aman”. Setiap klub dituntut buat konsisten dari awal sampai akhir. Stamina, strategi, dan mental pemain benar-benar diuji habis-habisan. Format ini sengaja dibuat agar tim yang promosi nanti benar-benar punya kualitas dan daya tahan selevel Liga 1.
Persipura: Legenda yang Berjuang Mengembalikan Mahkota
Berbicara soal Liga 2, nggak adil kalau nggak membahas Persipura Jayapura. Tim berjuluk Mutiara Hitam ini adalah salah satu klub paling sukses dalam sejarah sepak bola Indonesia. Mereka adalah pemegang empat gelar juara Liga Indonesia/ISL (2005, 2008–09, 2010–11, 2013). Keberadaan mereka di kasta kedua selama beberapa musim terakhir menjadi sebuah ironi sekaligus pengingat betapa kejamnya persaingan sepak bola. Mampukah mereka mengembalikan kejayaan dan kembali ke tempat yang seharusnya?
Para Pendatang Baru yang Siap Menggebrak
Jangan cuma fokus sama tim-tim lama. Musim ini juga diramaikan oleh klub-klub baru yang penuh ambisi dan kekuatan finansial, seperti Adhyaksa FC dan Garudayaksa FC. Klub-klub ini muncul dengan manajemen modern dan target yang jelas: promosi secepat mungkin. Kehadiran mereka bakal jadi “duri dalam daging” bagi tim-tim tradisional yang mungkin masih mengandalkan nama besar. Siap-siap ada banyak kejutan dari para kuda hitam ini!
Bintang yang Turun Kasta: Siapa yang Bakal Bersinar?
Turunnya tim sekelas PSIS, PSS, dan Barito Putera berarti ada banyak pemain berkualitas Liga 1 yang ikut “turun gunung”. Ini jadi daya tarik tersendiri. Para pemain ini, baik lokal maupun asing, yang musim lalu jadi andalan di kasta tertinggi, sekarang harus beradaptasi dengan kerasnya Liga 2. Mereka akan jadi motor serangan timnya sekaligus target utama bek-bek lawan. Persaingan untuk jadi top skor musim ini dijamin bakal sengit banget.
Rekap Hasil Lengkap Pekan Pertama
Pekan pembuka yang dimulai Jumat, 12 September 2025, langsung menyajikan drama dan hasil yang di luar dugaan. Ada yang pesta gol, ada juga raksasa yang langsung tumbang.
Jumat, 12 September 2025
- 19.00 WIB: FC Bekasi City 4-0 PSPS Pekanbaru (Bekasi City langsung ngamuk di laga pembuka!)
- 19.00 WIB: Barito Putera 1-0 Kendal Tornado FC (Barito menang tipis, awal yang penting)
- 19.00 WIB: PSMS Medan 0-1 Persekat Tegal (Ayam Kinantan terpeleset di kandang sendiri)
Sabtu, 13 September 2025
- 15.30 WIB: Persipal FC Palu 0-0 Persipura Jayapura (Mutiara Hitam masih tumpul di laga tandang)
- 15.30 WIB: Persikad Depok 0-1 Sumsel United
- 20.30 WIB: Persiraja Banda Aceh 2-3 Adhyaksa FC Banten (Tim baru Adhyaksa langsung bikin kejutan!)
Minggu, 14 September 2025
- 15.30 WIB: Sriwijaya FC 0-2 Garudayaksa FC (Lagi-lagi pendatang baru unjuk gigi!)
- 19.00 WIB: PSIS Semarang 0-4 Persiku Kudus (Hasil paling mengejutkan! Laskar Mahesa Jenar dibantai di kandang!)
Senin, 15 September 2025
- 15.30 WIB: Persela Lamongan 1-2 Deltras Sidoarjo (Derby Jatim panas, Laskar Joko Tingkir kalah)
- 19.00 WIB: PSS Sleman 2-1 Persiba Balikpapan (Elang Jawa berhasil amankan tiga poin pertama)
Pekan pertama sudah membuktikan bahwa di liga ini, nama besar bukan jaminan. Perjalanan masih panjang dan apa pun bisa terjadi. Jadi, siapa jagoanmu untuk promosi musim ini?