Pelatih Persis Solo, Lawan Persib, Keyakinan Harga Mati Demi Tumbangkan Sang Juara!

Mentalitas Baja Wajib Ada, Peter de Roo Tak Mau Persis Ciut di Depan Persib

 

skorbolaindonesia – Bray, Persis Solo sedang dalam situasi yang sangat genting! Mereka akan melawat ke markas Persib Bandung, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), pada Senin (27-10-2025) malam. Ini bukan sekadar pertandingan biasa, ini adalah pertaruhan mental bagi tim berjuluk Laskar Sambernyawa tersebut.Dewapoker Bandar Poker Terpercaya

Pelatih Persis, Peter de Roo, terang-terangan bilang bahwa kunci menghadapi raksasa seperti Persib bukan hanya soal taktik, tapi soal keyakinan. “Ada dua hal yang menurut saya penting. Yang pertama, tentu saja hasil pertandingan. Untuk laga melawan Persib Bandung, menurut saya, sebagian besar persiapan minggu ini lebih fokus pada aspek mental,” ujar Peter.

 

Krisis Kepercayaan Diri di Zona Merah

 

Mental memang menjadi aspek yang sangat krusial bagi Persis. Kenapa? Karena Laskar Sambernyawa ini sudah puasa kemenangan selama tujuh pertandingan terakhir! Parahnya, kini mereka terdampar di zona merah klasemen BRI Super League, tepatnya di peringkat ke-17 dengan hanya mengumpulkan 5 poin dari 8 laga.

Peter de Roo, pelatih asal Belanda, menyinggung soal pentingnya keyakinan ini. Ketika tim terus-terusan menelan hasil buruk, para pemain pasti mulai meragukan cara bermain dan strategi yang sudah mereka kerjakan. “Maksud saya, ketika Anda berada di posisi bawah dan memiliki hasil buruk yang mungkin memengaruhi keyakinan Anda terhadap apa yang Anda lakukan, karena keyakinan sering kali didasarkan pada bukti,” kata Peter. Bukti yang ia maksud jelas: poin di klasemen.

 

Hanya Hasil yang Bisa Menyelamatkan Keyakinan

 

Oleh karena itu, satu-satunya cara untuk bisa menjaga keyakinan ini tetap menyala adalah dengan meraih hasil. Peter tahu betul, cuma kemenangan yang bisa membuat pemain percaya pada strategi pelatih. “Ketika Anda tidak mendapatkan hasil yang Anda yakini, mungkin keyakinan itu mulai memudar, dan tidak masalah apakah saya percaya padanya. Satu-satunya hal yang penting adalah apakah para pemain masih punya keyakinan,” tegasnya.

Peter de Roo masih optimistis anak asuhnya punya kemampuan bersaing. Namun, dia juga realistis. Lawan mereka adalah tim yang tidak sembarangan, Persib adalah peraih gelar back-to-back di kompetisi domestik. “Itu tidak akan mudah melawan juara dua tahun terakhir,” lanjut juru taktik berusia 59 tahun itu.

 

Inspirasi dari Eropa: Go Ahead Eagles Tumbangkan Raksasa

 

Peter de Roo memberikan suntikan motivasi yang menarik. Dia mengajak para pemainnya melihat contoh dari Eropa. Baru-baru ini, klub papan tengah Belanda, Go Ahead Eagles, berhasil menumbangkan klub kaya Premier League, Aston Villa, pada laga Liga Europa 2025/2026.

Go Ahead Eagles berhasil menang 2-1, padahal secara materi pemain dan anggaran, perbandingan kedua tim sangat jomplang—seperti Persis melawan Persib. “Saya melihat tim Belanda dengan anggaran 40 juta dollar mengalahkan Aston Villa dengan anggaran 400 juta dolar. Jadi, ya, saya pikir keyakinan adalah hal yang besar,” ujarnya. Diharapkan, kisah sukses Dean James dkk. itu bisa menjadi inspirasi bagi Persis untuk memberikan kejutan di GBLA.Naga303 Daftar, Login, Link Alternatif


 

Fakta Tambahan & Analisis Peluang

 

 

1. Persib Sedikit Unggul, Tapi Sering “Drama” Gol

 

Meskipun Persis terpuruk di klasemen, pertemuan antara Persib dan Persis selalu menyajikan drama dan banjir gol. Rekor head-to-head (H2H) terakhir menunjukkan bahwa Persib memang sedikit lebih unggul (4 kemenangan Persib, 2 kemenangan Persis, 1 kali imbang dari 7 pertemuan terakhir). Menariknya, lima dari enam pertemuan terakhir kedua tim selalu menghasilkan lebih dari dua gol. Ini menunjukkan bahwa pertahanan kedua tim kerap terbuka dan pertandingan jarang berakhir dengan skor kacamata.

 

2. Misi Tembus 5 Besar Maung Bandung di GBLA

 

Persib Bandung sendiri berada di posisi yang jauh lebih nyaman, menempati peringkat keenam dengan 13 poin dari 7 pertandingan. Oleh karena itu, kemenangan di GBLA sangat krusial bagi Persib. Jika mereka berhasil mengamankan tiga poin penuh dari Persis, Maung Bandung berpeluang besar langsung menembus posisi lima besar klasemen, menggeser PSIM Yogyakarta atau Malut United. Ini menjadi motivasi ekstra bagi pasukan Bojan Hodak yang akan bermain di depan puluhan ribu Bobotoh.

 

3. Beban Juru Gedor Persis di Tengah Badai Kekalahan

 

Salah satu masalah utama Persis selama tujuh laga tanpa kemenangan adalah minimnya kontribusi dari lini depan, meski mereka punya bomber seperti Kodai Tanaka dan Gervane Kastaneer. Tanaka, yang menjadi tumpuan gol, baru mencatat dua gol dan satu assist dari tujuh pertandingan terakhir. Selain itu, ia selalu menjadi starter. Pelatih Peter de Roo harus menemukan cara agar para penyerangnya bisa lebih klinis di depan gawang lawan yang dikawal kiper sekelas Kevin Ray Mendoza.

 

4. Thom Haye Dipastikan Main, Ancaman Serius dari Lini Tengah Persib

 

Lini tengah Persib akan semakin berbahaya karena gelandang naturalisasi, Thom Haye, dipastikan bermain dan siap tempur. Kehadiran Haye, yang dikenal memiliki visi umpan akurat dan tendangan jarak jauh mematikan, menjadi ancaman serius bagi lini tengah Persis yang dipimpin Alexis Messidoro. Terutama, Persis harus mewaspadai set-piece Persib. Pertarungan di sektor gelandang ini diprediksi akan menjadi penentu hasil akhir di GBLA.