Piala Dunia 2022 kali ini akan menjadi edisi ke-22 untuk kompetisi empat tahunan itu. Untuk pertamanya kali, kompetisi dimainkan di Timur tengah dan diadakan pada musim dingin
Semenjak awalnya skorbolaindonesia, dipilihnya Qatar sebagai tuan-rumah Piala Dunia ini kali telah menjadi perhatian tertentu. Qatar sukses melampaui beberapa negara besar lain yang jadi calon, seperti Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa.
Penyelenggaraan kompetisi di Qatar jadi daya magnet tersendiri. Masalahnya ada beberapa rintangan yang penting ditemui oleh tuan-rumah, terutamanya masalah cuaca Timur tengah yang condong kurang berteman.
jadwal piala dunia. Rintangan cuaca berikut yang menjadi argumen perubahan agenda kompetisi ke musim dingin. Keinginannya, temperatur udara di Qatar dapat cukup berteman untuk beberapa pemain dan penggemar banyak yang datang dari beberapa negara lain.
Semua hal masalah Qatar sebagai tuan-rumah itu membuat Piala Dunia kali ini menjadi lebih menarik perhatian. Sekurang-kurangnya, ada 7 fakta menarik masalah Piala Dunia 2022 yang perlu menjadi perhatian.
baca juga:
- Miris, Sadio Mane Dipastikan Absen di Piala Dunia 2022 Qatar
- Prediksi Piala Dunia 2022: Timnas Inggris Akan Lolos Dengan Mudah di Grup B
- Piala Dunia Termahal
Pemilihan Qatar sebagai tuan-rumah memang sempat mengundang tanda pertanyaan besar. Qatar dipilih dalam pertemuan FIFA di tahun 2010 kemarin. Waktu itu, Qatar dipandang kurang siap jadi tuan-rumah.
Bisa dibuktikan, Qatar menggulirkan dana investasi besar untuk mengadakan Piala Dunia kali ini. Menurut dari prediksi kasar, Qatar telah keluarkan sekitaran 200 miliar USD untuk beragam kepentingan infrastruktur.
- Pertamanya kali pada musim dingin
Piala Dunia 2022 bakal menjadi edisi pertama kali yang akan diadakan pada musim dingin. Umumnya persaingan dimainkan pada musim panas, tetapi ada pengecualian untuk Qatar tahun ini.
Suhu Timur tengah memang menjadi rintangan tertentu. Pada musim panas, temperatur udara dapat capai 46-50 derajat celsius, tidak bagus untuk olahraga . Maka, FIFA memutuskan untuk geser agenda ke musim dingin dengan keinginan temperatur udara lebih berteman.
- Jumlah stadion sedikitnya
Bukti yang membuat menarik lainnya ialah masalah jumlah stadion yang kurang cukup banyak. Terdaftar, cuma ada 8 stadion yang hendak digunakan untuk melangsungkan semua kompetisi di Piala Dunia kali ini.
Bahkan juga, dari 8 stadion itu, tujuh salah satunya ialah stadion yang dibuat baru dari 0. Cuman satu stadion lama yang dipandang pantas dipakai, itu juga harus diperbaiki.
- Paling ramah menempuh
Qatar bukan negara besar, dengan luas daerah sekitaran 11.500 km persegi. Maknanya, delapan stadion yang dipakai itu mempunyai jarak menempuh yang cukup berdekatan.
Bukti ini membuat jarak menempuh antar stadion jadi lebih ramah untuk penggemar. Stadion – stadion itu berpusat di Doha, Lusail, Al Wakrah, dan Al Rayyan.
- Stadion dengan AC (pendingin udara)
Untuk memperhitungkan cuaca panas, Qatar membuat stadion khusus dengan tambahan pendingin udara. Untuk kali pertamanya dibuat stadion dengan pendingin udara penuh.
Ke-8 stadion yang dipakai mempunyai mesin pendingin udara itu . Maka, keinginannya penggemar dan pemain terasa semakin nyaman dalam stadion.
- Ke-2 kalinya di Asia
Qatar ialah negara Timur tengah pertama yang akan jadi tuan-rumah Piala Dunia. Mereka jadi sekaligus negara ke-2 di Benua Asia yang mendapatkan kehormatan itu.
Piala Dunia pertama kalinya bertandang ke Asia di tahun 2002 lalu, dengan Korea – Jepang sebagai tuan rumah bersama.
- Kekuatan rekor pengunjung
Kompetisi yang diadakan di tahun akhir memiliki arti lebih dekat sama berlibur nasional di sejumlah negara. Maknanya, Piala Dunia ini kali kemungkinan lebih gampang dicicipi.
Menurut prediksi FIFA, Piala Dunia 2022 bisa jadi pecahkan rekor pengunjung sejauh riwayat. Diprediksikan ada beberapa penggemar yang dapat melancong karena sekaligus mengagendakan berlibur pada akhir tahun.
Fans Piala Dunia siap pesta walau ada pembatasan minum bir di stadion Qatar
Keputusan mendadak oleh pemerintahan untuk hentikan semua pemasaran bir di stadion disongsong oleh beberapa fans karena lainnya mengomentari waktu informasi di beberapa menit paling akhir.
Fans yang terbungkus bendera terus banyak yang datang ke Qatar saat sebelum Piala Dunia pertama di Timur tengah, bahkan juga saat pelaksana larang pemasaran bir di stadion – keputusan di beberapa menit paling akhir yang nampaknya disongsong baik oleh warga negara tersebut dan diacuhkan oleh beberapa pengunjung.
Saya suka dengar berita ini. Bukanlah alkohol tidak dipasarkan di Qatar. Beberapa orang harus menghargai budaya Muslim dan meneruskan pertandingan. Saya akan berasa jauh lebih bagus bawa keluarga saya ke stadion sekarang ini. Kami memberikan dukungan Brasil, ungkapnya
Federico Ferraz, pelaksana group fans dari Portugal, menjelaskan waktu keputusan untuk larang alkohol di stadion dibikin telat.
Saya berpikir FIFA dan Qatar benar-benar telat untuk umumkan keputusan ini. Penggemar akan terasa susah melakukan. Mereka menanti sampai menit paling akhir, sampai semuanya orang beli ticket, pesan hotel, dan mereka mengumumkan. Apa mereka takut fans tidak akan tiba kesini bila mereka larang alkohol awalnya?
Negara Teluk itu, rumah untuk sekitaran 3 juta orang, memprediksi 1,dua juta fans yang lain akan terbang untuk melihat kompetisi yang diawali pada Minggu.
Selesai shalat Jumat, pembicaraan ibukota, Doha, mendadak jadi keputusan pemerintahan untuk menghentikan semua pemasaran bir di stadion.
Banyak yang menyongsong baik keputusan di negara tersebut, di mana bir, anggur, dan minuman keras dipasarkan di bar hotel yang terpisah.
Abdullah, seorang masyarakat Mesir di Qatar, menjelaskan ia akan berasa semakin nyaman mendatangi laga karena ketahui jika bir tidak ada di stadion.